Kurang lebih 1 tahun berlalu sejak ditetapkannya masa darurat Covid-19 pada tanggal 16 Maret 2020, sekolah di Indonesia terutama di Kota Malang melakukan pembelajaran via daring atau pembelajaran jarak jauh salah satunya adalah SMA Kristen Petra Malang. Selama pembelajaran daring, mau tidak mau guru dan siswa dituntut untuk sama-sama belajar memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran. Perubahan kebiasaan dari offline menjadi online bukanlah hal yang mudah untuk dunia pendidikan. Banyak sekali kendala yang telah dihadapi saat pembelajaran daring misalnya kendala sinyal, keterbatasan kemampuan, sarana dan prasarana berupa handphone, laptop dan jaringan bagi guru serta peserta didik.
Untuk mengatasi hal tersebut sekolah memfasilitasi peserta didik dan guru dengan memberikan pulsa pada setiap bulannya. Begitu pula untuk sarana dan prasaranan atau media pembelajaran yang relevan pun juga sangat di dukung oleh pihak sekolah. Wacom adalah salah satu media pembelajaran yang bisa digunakan untuk mengajar terutama untuk mata pelajaran yang menggunakan hitungan seperti matematika, ekonomi, fisika dll. Media ini sangat cocok sekali jika digandengkan saat pertemuan online seperti google meet, zoom meeting atau dalam pembuatan video. Siswa pun juga memberikan komentar bisa lebih mudah memahami materi hitungan karena lebih jelas proses pengerjaannya karena dilakukan langsung oleh guru pada saat itu. Selain itu, untuk pelajaran matematika guru di SMA Kristen Petra Malang menggunakan media youtube untuk memperjelas materinya agar lebih inovatif juga.
“Tak hanya peserta didik saja yang dituntut untuk belajar dan menambah wawasan, namun kualitas guru dari tahun ke tahun harus meningkat harus mengikuti perkembangan zaman juga”, tegas Ibu Indrawati selaku Kepala Sekolah. Mengadakan pelatihan penggunaan media rekaman video seperti OBS dan BANDYCAM pernah dilakukan di SMA Kristen Petra Malang dan sampai saat ini juga masih digunakan oleh guru-guru. Tak hanya itu guru-guru juga dianjurkan mengikuti beberapa pelatihan seperti pelatihan AKM, IHT di SMAN 1 Malang, dan pelatihan online oleh Ruang Guru serta masih ada guru yang mengikuti pelatihan lainnya yang bersifat gratis. “Meskipun berbayar asal ada kemauan dari guru itu sendiri untuk berproses maka sekolah akan membiayainya”, tambah Bu Indra. Tolak ukur kesuksesan bukan dari membandingkan diri sendiri dengan orang lain tetapi bandingkan dirimu sendiri yang sekarang dengan yang dulu. Selagi mau berproses pasti bisa. Mari wujudkan pembelajaran daring yang inovatif dan kreatif bersama SMA Kristen Petra Malang. Syalom.